Cegah Cacingan Pada Anak, Nakes Puskesmas Rawat Jalan Anjungan Bagikan Obat Cacing di Sekolah-Sekolah

Rabu (18/06/2025) – Tenaga Kesehatan Puskesmas Rawat Jalan Anjungan Bagikan Obat Cacing di Sekolah-Sekolah Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Jalan Anjungan.

POPM Kecacingan

Rabu (18/06/2025) – Puskesmas Rawat Jalan Anjungan melaksanakan program pemberian obat cacing di sejumlah sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Anjongan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya rutin Puskesmas dalam menjalankan program Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) Kecacingan, yang ditujukan bagi anak-anak usia sekolah di wilayah tersebut.


Program ini menjadi bagian dari inisiatif nasional yang bertujuan untuk mencegah dan mengendalikan infeksi cacing usus—suatu masalah kesehatan yang masih sering ditemukan di Indonesia, khususnya pada anak-anak. Pemberian obat ini tidak hanya bertujuan untuk mengobati infeksi cacing yang sudah ada, tetapi juga mencegah penyebaran lebih lanjut di lingkungan sekitar.

Infeksi cacing sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas, namun dampaknya bisa sangat serius bagi tumbuh kembang anak. Anak yang terinfeksi dapat mengalami gangguan penyerapan nutrisi, nafsu makan menurun, tubuh lemas, kesulitan berkonsentrasi, hingga hambatan pertumbuhan. Menyadari pentingnya pencegahan, Puskesmas Rawat Jalan Anjungan mengambil langkah aktif dengan menyelenggarakan kegiatan pemberian obat cacing secara massal dan gratis.


Berdasarkan rekomendasi World Health Organization (WHO) obat yang diberikan untuk anak usia Sekolah Dasar adalah Albendazole 400 mg dalam bentuk tablet kunyah. Dosis yang diberikan cukup satu tablet setiap enam bulan. Anak-anak diminta untuk mengunyah tablet secara langsung, namun jika mengalami kesulitan, tablet dapat dihancurkan dan dicampur dengan sedikit air agar lebih mudah dikonsumsi. Obat ini aman dikonsumsi dan telah direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Efek samping yang mungkin timbul, seperti mual atau pusing, biasanya ringan dan bersifat sementara.

Puskesmas juga mengajak peran aktif dari para orang tua dan guru demi kelancaran program ini. Orang tua diharapkan memberikan izin dan dukungan agar anak dapat mengikuti kegiatan di sekolah. Selain itu, penting untuk memastikan anak sudah sarapan sebelum minum obat, guna mencegah rasa mual. Di sisi lain, para guru memiliki peran penting sebagai pendamping selama pelaksanaan, dengan memberikan edukasi serta bimbingan kepada para siswa.

Melalui kerja sama yang baik antara petugas kesehatan, orang tua, dan pihak sekolah, diharapkan program ini dapat berjalan optimal dan memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesehatan anak-anak di Kecamatan Anjongan. (aisa)

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
LINK TERKAIT